Tamatnya C-Series pada Honda Blade

Jakarta - Desas-desus kehadiran Honda Blade 110R di Indonesia tampaknya sudah mendapat titik terang ketika pihak Honda membenarkan akan melahirkan motor bebek sporty ini dalam jangka waktu dekat.

Menurut hasil penelusuran detikoto, motor ini kemungkinan akan mengusung seperangkat new engine dan bukan pengembangan dari mesin C-series yang selama ini digunakan oleh Honda. Kabarnya mesin yang diusung oleh Blade ini adalah hasil pengembangan dari mesin Vario yang sama-sama mengusung mesin berkapasitas 110 cc 4-tak SOHC. Hanya saja nantinya Blade akan menggunakan pendingin udara dan bukan pendingin air (radiator).

Karena itulah, kemiripan pun akan tampak pada bore dan stoke piston Vario dan Blade yang memang berkarakter overstroke. Diameter x langkah keduanya pun jadi hampir serupa, yakni, Vario 50 x 55 mm, sedangkan Blade 50 x 55,6 mm.

Kemiripan lain tampak pada torsi yang dihasilkan keduanya. Karena kedua produk Honda tersebut ternyata memiliki torsi yang sama, yakni 0,86 kgf.m (8,42 Nm). Hanya saja, Blade memiliki keunggulan disini.

Sebab, bila Vario mencapai torsi maksimalnya pada 8000 rpm, Blade hadir dengan lebih menghentak yakni, dapat mencapai torsinya pada 5500 rpm. Mesin yang diusung produk teranyar dari Honda ini pun juga di klaim akan lebih irit 10-20% dibanding Supra X 125 yang konon adalah motor paling efisien saat ini.

Namun, Blade yang akan tampil di Indonesia akan berbeda dengan CZ-i dari Thailand yang diambil sebagai platform. Karena Blade tidak akan mengusung system injeksi seperti saudaranya dari Thailand tersebut.

Dari segi disain, Blade juga memiliki beberapa keungulan dibanding para kompetitornya. Karena motor yang mengambil platform dari CZ-i ini memiliki tampilan yang sangat sporty dan dinamis dengan mengaplikasikan lampu bermodel smoke light pada bagian depan.

Lekukan di sayapnya pun tampak tegas untuk menunjang kedinamisan disain serta aerodinamika dari motor tersebut, walaupun bila dilihat sepintas, dari samping sayap motor ini tampak seperti sayap yang digunakan oleh Jupiter MX.

Dengan desain bodi yang lebih aerodinamais dan sporty, Blade sepertinya memang dirancang untuk ‘menghujam’ para kompetitornya di kelas 110 cc seperti Yamaha Jupiter Z, Vega R ataupun Suzuki New Smash. Apalagi motor ini pun akan tampil dengan 7 pilihan warna. Lebih banyak 4 warna dari versi Thailand yang hanya mendapat ‘jatah’ tiga pilihan warna saja.

Kemungkinan besar motor sporty ini akan diluncurkan bersamaan dengan Jakarta Motorcycle Show yang akan diselenggarakan di JCC, Senayan pada 6-14 desember mendatang. Dan akan dilego pada kisaran harga Rp 13 jutaan. ( syu / tbs )